Inovasi Mengubah Daun Kering Jadi Pakan Ternak, Babinsa bantu Warga Binaan

Berita, Daerah68 views

Magetan.kabarberitanews.com – Babinsa Koramil 0804/11 Takeran melaksanakan Komsos dengan warga binaan kegiatan membantu pembuatan Pakan Ternak dari daun kedelai kering. Ini merupakan inovasi yang cerdas, dengan mengubah daun atau rumput kering dimanfaatkan untuk makanan ternak dengan cara digiling terlebih dahulu atau dengan mesin Pencacah. Selasa (24/9/2024)

 

Beliau adalah Bapak Warno Rt 04/02 Desa Kiringan, kec. Takeran, kab. Magetan. yang keseharian bekerja sebagai Petani dan Peternak. Ini berawal dari kelangkaan rumput hijau disaat musim kering. Dari situ Bapak warno berfikir mencari solusi menciptakan pakan ternak dari daun-daun kering,” ujar Warno.

 

Disampaikan oleh Warno selain kelangkaan pakan disaat kamarau, ide membuat pakan ternak fermentasi itu juga dikarenakan untuk menghemat tenaga dan waktu ditengah selain Sehari hari juga bertani. Dengan ini (fermentasi) saya bisa menghemat waktu dan tenaga, mau memberi makan tinggal ambil di persediaan,” ungkap warno.

 

Dia menyatakan, pembuatan pakan ternak itu pun terbilang sangat mudah dan murah. Dengan Modal alat pencacah dan membeli bahan lainnya kita bisa mempratekkanya. Dengan penuh semangat, warno pun menjelaskan dengan rinci tahapan-tahapan proses pembuatan pakan ternak fermentasi itu.

 

Sosok Bapak yang ramah dan sangat familiar terutama bagi warga Kecamatan Desa Kiringan ini pun berharap, kegiatannya tersebut dapat terus didukung dan disosialisasikan ke masyarakat. Karena selain membantu peternak menciptakan pakan alternatif, kegiatannya itu juga diharapkan dapat mencegah terjadinya kebakaran hutan akibat pembakaran sampah daun-daun kering.

 

“Mudah-mudahan ini bisa di dorong kesemua masyarakat Takeran, sehingga tidak ada lagi peternak yang kesulitan mencari pakan di musim kemarau. Dan tidak ada lagi peternak yang menjual ternaknya ke tengkulak dengan harga murah disaat musim kemarau,” tandasnya.

 

Babinsa Sertu Budianto mengatakan, Menurutnya, hal itu adalah suatu inovasi yang sangat luar biasa dan harus terus didukung. Sehingga kedepan harapannya tidak ada lagi peternak yang kesulitan mencari pakan hijauan.

“Ini sesuatu yang luar biasa dan harus didukung. Siapa tahu kedepan Kecamatan Takeran ini bisa menjadi sentra ternak kambing atau sapi. Jika kita terus sosialisasikan, bisa saja kedepan inovasi ini akan mensejahterakan peternak yang ada di kiringan Takeran Kabupaten Magetan,” Pungkas Sertu Budianto (R-11)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *