Magetan.kabarberitanews.com – Dandim 0804/Magetan Letkol Inf Hasan Dasuki, S.Sos., mendampingi Panglima Komando Armada I (Pangkoarmada I) Laksamana Muda TNI Dr. Yoos Suryono H., M.Tr.(Han)., M.Tr.Opsla. melaksanakan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Monumen Special Operation sebagai simbol dimulainya pembangunan Monumen Special Operation yang berada di Telaga Wahyu disaksikan oleh para undangan bertempat di kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Jumat (18-10-2024)
Letkol Inf Hasan Dasuki ucapkan selamat datang kepada Laksamana Muda TNI Yoos Suryono Hadi, M.Tr.(Han)., M.Tr.Opsla., CHRMP dan rombongan beserta undangan Forkopimda Magetan yang mana hadir juga tokoh-tokoh Magetan yang hadir dalam acara Peletakan Batu Pertama.
Dalam sambutannya Pangkoarmada I Laksamana Muda TNI Dr. Yoos Suryono H., M.Tr.(Han)., M.Tr.Opsla menyampaikan bahwa peletakan batu pertama ini merupakan simbol dimulainya pembangunan Monumen Special Operation yang berada di Telaga Wahyu, Plaosan Magetan. Untuk memperingati dan mengenang berdirinya pendidikan Special Operation di Magetan yang diresmikan oleh Presiden pertama Republik Indonesia, Ir. Sukarno, yang pada saat itu bertujuan unutuk membentuk para perwira pengendali kapal cepat untuk menembus blokade laut belanda dan operasi-operasi khusus aspek laut lainnya.
Pedidikan Special Operation ini membekali para siswanya dengan berbagai macam ilmu, namun juga ilmu-ilmu mengenai intelijen. Nama Special Operation itu sendiri dipilih agar kemampuan para siswa setelah tamat pendidikan memiliki keahlian yang serba guna.
Pelatihan diteruskan di bawah Angkatan Laut Republik Indonesia (ALRI) berhasil menamatkan 34 orang siswa pada oktober 1948. Kemudian alumni Yang tersebar di berbagai daerah, serta ada pula yang bergerilya di sekitaran sarangan ini, seperti letnan Frits Suak. Tercatat bahwa setengah alumninya mencapai level perwira tinggi dan lima kasal dilahirkan dari Special Operation sarangan.
Di sela acara Dandim Ucapkan terimakasih kepada TNI Angkatan Laut khususnya kepada Bapak Kepala Staf Angkatan Laut dan Bapak Panglima Komando Armada I yang telah mendukung pengembangan Telaga Wahyu sebagai Wisata Edukasi Maritim, dengan telah memberikan hibah dua unit Pesawat Udara Nomad serta 1 unit Kapal Sekoci eks KRI Tanjung Nusanive kepada Pemkab Magetan yang sebelumnya juga Seskolah Staf dan Komando TNI AL (Seskoal) juga telah menyumbangkan 3 (tiga) ekor rusa totol yang saat ini ditempatkan di Telaga Wahyu sehingga keberadaan pesawat Nomad, kapal sekoci dan rusa totol ini tentunya dapat menjadi daya tarik tersendiri yang akan semakin mengundang wisatawan ke Telaga Wahyu. (MC0804)
